Minggu, 18 Juni 2023

ARUS ITU DERAS ANAKU

     Ketika layar sudah terkembang pantang diturunkan sebelum sampai ke tujuan, ketika dayung sudah masuk kedalam air, pantang untuk diangkat sampai perahu menuju arah yang akan diinginkan.

    Kita mesti waspada bahwa, arus itu deras dan tidak terlihat dengan jelas, maka teruslah layar terkembang, dayung dikayuh agar arus dapat dijinakkan dan jalan tetap lapang sampai tujuan.

    Kalau hanya arus pasti kau bisa lampaui, tapi arus kadang dibarengi dengan gelombang, badai dan derasnya hujan, tetaplah mendayung anaku, agar tidak terbawa arus dan terbanting oleh gelombang, tetaplah pasang layarmu, agar badai dan hujan tidak menghalangi sampai tujuan.

    Perlu diingat bahwa arus, hujan dan gelombang adalah benda cair, dayung, layar dan perahu adalah benda padat anaku, pakailah benda padat itu untuk menjinakan benda cair, karena tekad yang padat bulat dan utuh dapat mencairkan suasana, walau arus badai dan ombak merajalela, dan perjalanan ini akan sampai tujuan sesuai apa yang kita tekadkan bersama-sama.

    Biarlah arus itu deras, gelombang dan badai itu ganas karena dia sedang menjalankan tugas Illahi, tapi layar tetap terkembang dan dayung tetap dikayuh.




Palangka Raya, Bumi Tambun Bungai

dini hari 03.00 WIB 18 Juni 2023

Cucu-cucu pada mbangunin Mbah untuk tahajud.